- TI dikembangkan, dioprasikan dan digunakan untuk mendukung bisnisnya.
- Management TI harus menjadi bagian dalam tata kelola perusahaan.
- Tata kelola TI melibatkan semua level management bukan hanya management TI.
- TI harus menjadi aset strategis perusahaan yang harus dijaga dan terus dikembangkan bukan hanya sebagai pengeluaran. Aset maksudnya mendukung / bagian dari strategi perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Pada tahun 80an:
- TI sebagai salah satu penyedia layanan
- TI untuk efisiensi
- Anggaran TI ditetapkan berdasarkan external benchmarks
- TI terpisah dengan bisnis
- Dilihat sebagai pos pengeluaran yang harus dikontrol
- Management TI harus seorang yang ahli secara teknis
- TI sebagai salah satu rekanan(partner) strategis
- Membuat bisnis lebih berkembang
- Anggaran TI ditetapkan berdasarkan strategi bisnis
- Sebagai salah satu bagian bisnis
- Sebagai sebuah investasi yang harus dimanage
- Management TI adalah orang yang berkembang menyelesaikan masalah bisnis
5 Area Fokus Tata Kelola Teknologi Informasi
- Strategic Alignment, merumuskan penyelarasan antara TI dengan tujuan bisnis.
- Value Delivery, mengimplementasikan strategi TI sehingga manfaat value dari investasi TI benar dapat mendukung tujuan bisnis.
- Risk Management, mengatasi dan menekan resiko.
- Performance Management, memonitori dan mengevaluasi output proses dan strategi.
- Resource Management, yang berfokus pada bagaimana mengoptimalkan sumber daya IT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar